MINUT, – Kabupaten Minahasa Utara tengah bersiap menyambut hajatan nasional bergengsi: Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI), yang akan dihadiri oleh sekitar 400 kepala daerah (Bupati) dari seluruh Indonesia.
Dalam semangat menyukseskan agenda besar ini, berbagai elemen masyarakat bergerak mendukung upaya pemerintah. Salah satunya adalah Ketua Gabungan LSM-Ormas PA’ESAAN, Tonaas Wangko Ishak Tambani, yang dikenal luas atas kepeduliannya terhadap kaum lansia dan rumah-rumah ibadah.
Hingga pukul 23.00 malam ini, Ishak Tambani bersama tim PA’ESAAN masih berada di lapangan, melakukan aksi nyata demi kemajuan daerah. Mereka melakukan penambalan jalan berlubang di titik-titik strategis, termasuk kawasan Zero Point Minut, Jalan Soekarno, Jalan SBY, hingga wilayah Desa Dimembe dan Warukapas.
“Kalau pemerintah sudah bekerja, kita sebagai masyarakat harus ikut bergerak. Kita hadir, kita bantu, kita jadi bagian dari solusi,” tegas Ishak Tambani saat memimpin langsung aksi sosial tersebut.
Langkah ini bukan sekadar perbaikan infrastruktur, tetapi menjadi simbol sinergitas antara masyarakat sipil dan pemerintah, baik di tingkat Kabupaten Minahasa Utara maupun Provinsi Sulawesi Utara, dalam menjaga citra daerah dan menjamin kenyamanan para tamu nasional.
Aksi sosial ini mendapat apresiasi luas dari masyarakat dan para tokoh lokal. Selain meningkatkan keselamatan dan kelancaran arus lalu lintas, gerakan ini juga memperkuat nilai-nilai gotong royong yang masih hidup dan relevan di tengah masyarakat Bumi Tonsea.
Dengan semangat pengabdian yang tulus, Tonaas Ishak Tambani menunjukkan bahwa perubahan dimulai dari aksi nyata. Ketika masyarakat dan pemerintah berjalan beriringan, setiap tantangan dapat dihadapi bersama—demi Minahasa Utara yang lebih maju dan berdaya saing.
Tinggalkan Balasan