Sumatera Utara, zonanesia.id – Sebuah patung Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi berdiri di Desa Kuta Mbelin, Kecamatan Lau Baleng, Kabupaten Karo.
Patung bernama “Juma Jokowi” itu dibangun sebagai bentuk penghormatan masyarakat atas kontribusi Jokowi dalam membangun infrastruktur jalan di kawasan terpencil Liang Melas Datas (LMD) selama masa jabatannya sebagai Presiden RI periode 2014–2024.
Patung setinggi empat meter tersebut terbuat dari tembaga, menggambarkan Jokowi memegang jeruk di tangan kiri dan mengepalkan tangan kanan ke atas. Ia berdiri di atas pijakan berbentuk api, melambangkan semangat perjuangan rakyat.
Pembangunan patung ini menelan biaya sekitar Rp 2,5 miliar, yang seluruhnya berasal dari swadaya masyarakat enam desa dan tiga dusun di kawasan LMD, serta donatur dari luar daerah.
Salah satu penyumbang terbesar adalah Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, yang menyumbangkan Rp 500 juta.
“Pembangunan patung sudah selesai 100 persen, sementara penataan area sekitarnya masih dalam proses,” kata Kepala Desa Kuta Mbelin, Efranda Kembaren, Jumat (16/5/2025).
Pembuatan patung ini bermula dari peristiwa pada Desember 2021, ketika warga mengirimkan tiga ton jeruk ke Istana Negara sebagai bentuk permohonan agar jalan desa mereka diperbaiki.
Jokowi merespons cepat, dan proyek perbaikan jalan sepanjang 37 kilometer dimulai pada Februari 2022. Infrastruktur yang kini telah selesai dibangun tersebut berdampak signifikan terhadap akses transportasi dan perekonomian warga.
Meski saat ini Indonesia telah dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto, masyarakat tetap mengenang jasa Jokowi melalui pendirian patung ini.
“Juma Jokowi” kini menjadi simbol penghargaan dan pengingat bahwa perhatian terhadap daerah-daerah terpencil tetap menjadi harapan masyarakat di masa mendatang.
Tinggalkan Balasan