Manado, Zonanesia.id – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2024, Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Sulawesi Utara (Sulut) memastikan ketersediaan pangan, khususnya beras, mencukupi kebutuhan masyarakat hingga pertengahan tahun 2025. Kepala Kantor Bulog Sulut, Ernin Tora, mengungkapkan bahwa stok beras yang tersedia saat ini mencapai 30.000 ton.
“Kami telah mempersiapkan stok yang cukup besar. Dengan ketersediaan 30.000 ton beras, Bulog siap menguasai kebutuhan pasar untuk bulan Desember 2024,” ujar Ernin Tora saat ditemui di Manado, Jumat (5/12/2024).
Ia menjelaskan, kebutuhan beras di Sulawesi Utara selama bulan Desember diperkirakan mencapai 5.000 ton.
Dari jumlah tersebut, 3.000 ton akan disalurkan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat, sementara 2.000 ton lainnya dialokasikan untuk penetrasi pasar guna menjaga stabilitas harga.
“Stok ini tidak hanya mencukupi untuk bulan Desember, tetapi juga diproyeksikan bisa memenuhi kebutuhan hingga Mei 2025,” tambahnya.
Selain beras, Bulog juga memastikan ketersediaan bahan pokok lainnya dalam jumlah memadai untuk menjaga kestabilan pasokan dan harga di pasar. Untuk program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), Bulog menyiapkan.
“Kami terus memonitor distribusi agar masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau, terutama di daerah-daerah yang membutuhkan perhatian khusus,” jelas Tora.
Komitmen Stabilitas Harga dan Pasokan
Bulog juga bekerja sama dengan pemerintah daerah, distributor, dan pelaku usaha untuk memastikan tidak ada lonjakan harga yang signifikan menjelang Natal dan Tahun Baru. Tora menyebutkan, penetrasi pasar akan dilakukan secara masif, terutama di wilayah dengan potensi gejolak harga.
Selain itu, Bulog Sulut terus berupaya memperkuat cadangan logistik menghadapi kemungkinan cuaca ekstrem di awal tahun 2025 yang dapat mengganggu distribusi pangan. “Kami harus memastikan ketersediaan logistik untuk mengantisipasi segala kemungkinan, termasuk bencana alam yang dapat mempengaruhi suplai bahan pokok,” imbuhnya.
Pemerintah daerah turut memberikan dukungan penuh dalam distribusi pangan ini. Tim pengawas harga dari Dinas Perdagangan dan instansi terkait akan aktif memantau pergerakan harga di pasar. Dengan kerja sama yang solid antara Bulog dan pemerintah, diharapkan kebutuhan pangan masyarakat dapat terpenuhi dengan baik tanpa tekanan inflasi.
Apresiasi dari Masyarakat
Langkah proaktif Bulog Sulut mendapat apresiasi dari masyarakat dan pelaku usaha. “Kami merasa lega dengan adanya jaminan ketersediaan beras dan bahan pokok lainnya, terutama menjelang perayaan besar seperti Natal dan Tahun Baru,” kata Rina, seorang pedagang di Pasar Bersehati Manado.
Dengan stok yang terjamin dan langkah strategis dari Bulog, masyarakat Sulut diharapkan dapat menyambut Natal dan Tahun Baru dengan rasa tenang dan penuh sukacita.
Tinggalkan Balasan